Adian Radiatus Ungkap Dibalik Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

JAKARTA, Opininews.id,- Pemerhati dan Aktivis Buddhis, Adian Radiatus mengungkapkan kepada redaktur OPININEWS.ID melalui pesan singkat WhatsApp nya di Jakarta, Sabtu (25/1/2025). Yakni : terkait tentang “Dibalik Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet”.
Menurut Adian Radiatus bahwa setelah mengalami kekalahan dua kali berturut-turut di lembaga peradilan, yaitu Tingkat Pengadilan Negeri dan Tinggi bahkan termasuk di PTUN, akhirnya umat Vihara Amurva Bhumi atau dikenal Ho Tek Ceng Sin, sementara boleh berlega hati atas kemenangan Hukum ditingkat Kasasi Mahkamah Agung Republik Indonesia.
Lanjut Adian sebagaimana diketahui sejak tahun 2022 telah terjadi klaim sepihak oleh korporasi PT. Danataru Jaya melalui jalur hukum atas lahan tanah jalan masuk Vihara dan seiring waktu berprosesnya sidang dan banding yang dimenangkan pihak penggugat tersebut menyebabkan kegelisahan umat dan hal ini pun mendapat respon oleh berbagai kalangan tokoh dan pemerhati serta aktivis Buddhis khususnya di Jakarta.
Adalah KT, salah seorang tokoh (yang tidak ingin namanya disebut), di Vihara tersebut dan disegani umatnya meskipun bukan pengurus di Yayasan atau Vihara itu sendiri, “tetapi kontribusinya secara orang “luar garis” meskipun sempat berada dalam tim penyelesaian yang dibentuk yayasan, sangatlah diapresiasi berbagai pihak, ” ujar Adian Radiatus.
Menurut Adian ketika krisis kekalahan bertambah ditingkat Pengadilan Tinggi, berinisiatif KT pun menghubungi Ketua Hikmabudhi, Wiryawan, yang kemudian diketahui menyampaikan permasalahan ini langsung kepada Presiden Joko Widodo, kala itu.
Sambung Adian maka berbasis perhatian Presiden, tak kurang Kapolri dan Kementerian ATR/BPN beserta jajaran yang dalam hal ini Wamen Raja Juli Antoni pun sempat menyambangi Vihara dalam rangka konsolidasi dan komitmen mendukung penyelesaian masalah hak tanah tempat ibadah agama sesuai ketentuan dan aturan khusus yang mengatur hak semua agama.
“Meskipun demikian hal ini menandakan pentingnya suatu kepengurusan Vihara yang diwakili Yayasan tidak dapat berjalan sendiri bila timbul permasalahan, dukungan pihak-pihak terkait yang relevan seperti Direktorat Bimas Buddha, Pembimas, juga para Aktivis maupun Tokoh dibalik umat tidak dapat diabaikan begitu saja, ‘ ungkap Adian Radiatus.
Lanjut Adian lagipula ini bukan tentang menang atau kalah dalam menghadapi suatu permasalahan apalagi dengan pihak luar yang notabene terkadang memiliki kekuatan yang tak mudah untuk diatasi, tetapi bagaimana secara bijak mampu mengakomodir dan terbuka kepada sesama “pejuang” Kebenaran atas kasus tersebut.
Selanjutnya kata Adian Radiatus dengan mencoba mengabaikan, apalagi menihilkannya adalah perilaku yang tidak sesuai dengan tujuan ibadah kepada Kongco yang dimuliakan itu.
“Sehingga kemenangan di kasasi ini juga harus dikawal sepenuhnya mengingat upaya hukum lawan belum tentu berakhir dan selesai, tetapi yang pasti sikap pengurus akan menentukan kehidupan keagamaan umat khususnya dalam setiap ibadah di Vihara Amurva Bhumi ini, ” pungkasnya.
Editor : (Red/ AR).