Jumlah Pekurban Di RW 09 Penggilingan Dan RW 03 Malaka Jaya Meningkat, Pertanda Ekonomi Warga Membaik

0
IMG-20230630-WA0165

JAKARTA, Opininews.id,- Pada hari raya Idul Adha tahun 1444 H/2023 M ini, Jumlah pemotongan  hewan kurban di beberapa RW ,Kelurahan dan Kecamatan se- Jakarta Timur meningkat. Hal Ini pertanda ekonomi warga di lingkungan masing-masing setiap RW di Jakarta Timur sudah semakin membaik setelah mengalami pandemi Covid 19 selama lebih dari  2 tahun. 

Demikian  dikatakan  Ketua RW 09 Penggilingan Kecamatan Cakung H Koiman dan juga secara terpisah hal senada disampaikan Ketua RW 03 Malaka Jaya, M Zainudin usai memantau pemotongan hewan Qurban di wilayahnya masing -masing setelah pelaksanaan ibadah sholat Idul Adha 1444 H/2023 M, Kamis (29/6/2023) petang.

Sementara itu H Koiman saat diwawancarai sejumlah awak media termasuk OPININEWS.ID, usai membagi -bagikan daging Qurban kepada warganya, ia mengatakan di wilayah RW 09 Penggilingan kecamatan Cakung Jakarta Timur ini ada 3 titik pemotongan hewan Qurban yaitu di Masjid Al Muhajirin Blok A, lalu di Masjid Al Istiqomah di Blok D dan di Masjid Ar Rahmah di Blok Blok G. Dari ketiga tempat itu jumlah hewan kurban yang dipotong terdiri dari sapi 24 ekor dan kambing 55 ekor. 

Sehingga Hari Raya Idul Adha di tahun 2023 ini meningkat dibanding tahun 2022 yang lalu dengan  sapi  hanya 18 ekor dan kambing 65 ekor. 

“Kami bersyukur pandemi Covid 19 telah berlalu dan pemerintahpun telah mencabut keadaan darurat pandemi,” Ucap Ketua RW 09 Penggilingan, Koiman. 

Sedangkan Ketua DKM Masjid Al Istiqomah H Ahmad Subkhan dan Ketua Panitia Qurban Budiarto mengakui peningkatan kurban sapi di masjidnya lumayan tinggi. Tahun ini menjadi 11 ekor dari tahun lalu hanya 5 ekor sapi.

“Pemotongan sapi terpaksa kembali dilakukan manual karena alatnya tadi diketahui ada bagian yang rusak,” kata Budi maupun Subkhan.

Ditempat terpisah pantauan OPININEWS.ID, Sebaimana keterangan Ketua Panitia Kurban  RW 03 Malaka Jaya  1444 H/2023 M, Indra Fikri dan Sekretarisnya Heza Arifiansyah, tahun ini panitia menerima dan memotong kurban 15 ekor sapi dan 16 ekor kambing.

Meningkat dibanding tahun 2022 M yang lalu sebanyak 13 ekor sapi dan 24 kambing. Se-ekor sapi menurut panita dapat disetarakan dengan 7 ekor kambing.

“Disamping itu faktor meningkatnya jumlah hewan kurban tahun 2023 ini karena sebagian besar warga kami telah diberi keluasan rizki oleh Allah,” ujar Ketua RW 03 Malaka Jaya, M. Zainudin.

Sementara hal berbeda dituturkan Ketua RW 11 Pondok Bambu H Joko Martono bahwa di tahun 2023 ini, Musholla At Taqwa di wilayahnya  memotong kurban sapi 5 ekor dan kambing 25  ekor.

“Tahun lalu kata H Samsir pimpinan At Taqwa juga sama jumlahnya,” kata H Joko ketika dihubungi sejumlah awak media termasuk OPININEWS.ID, Jumat (30/6/2023) pagi. 

Demikinpun  Masjid Asy Syaakiriin di RW 08 Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Kamis (29/6/2023) memotong 17 sapi dan 88 kambing.

“Tahun lalu 20 sapi dan 70-an kambing,” kata H Joko Martono selaku pengurus Masjid Asy Syaakiriin.

Diakui Joko ada penurunan jumlah sapi kurban. Ini mungkin  disebabkan waktunya berbarengan dengan para orang tua mencarikan sekolah anaknya.

“Terutama bila harus sekolah swasta yang biayanya tinggi sebagai  akibat kebijakan zonasi,” tutupnya.

Editor : (Ichsan).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *