Latihan Pertahanan Udara, Pesawat Tempur F-16 Transit di Lanud Sam Ratulangi
MANADO-SULUT, Opininews.id,- Pesawat tempur TNI AU F-16 Fighting Falcon dari Skadron Udara 3 transit di Pangkalan TNI AU Sam Ratulangi Manado, Selasa (17/05/2022), Mapanget Sulut dalam misi _Ferry Flight_ menuju Lanud Manuhua Biak di wilayah Provinsi Papua.
Danlanud Sam Ratulangi Marsma TNI M. Satriyo Utomo, S.H., menyambut kehadiran Penerbang-penerbang muda penjaga dirgantara, saat pesawat tempur tersebut transit untuk _Refuelling_ di Lanud Sam Ratulangi (LanudSRI).
Menurut Danlanud Sam Ratulangi Marsma TNI M. Satriyo Utomo, S.H., semangat elang-elang muda TNI AU dalam mengarungi udara terlihat saat hadir di tengah-tengah prajurit Lanud Sri yang menyambut kedatangannya di Baseops Lanud Sri.
“Didukung 2 pesawat Herkules, _Falcon Flight shortstop_ untuk melanjutkan penerbangan menuju Lanud Manuhua di Koopsud 3 Biak Provinsi Papua,
“Demikian disampaikan Kepala Penerangan Lanud Sam Ratulangi Mayor (Sus) Michiko Moningkey. Yang dibantu Fotografer Serda Adit, Serda Jeferi dan Video Pratu Anto dalam keterangan tertulis yang diterima redaktur OPININEWS.ID, Rabu (18/5/2022) di Jakarta Pusat.
Kemudian Mayor Sus Michiko Moningkey Kapen Lanud Sam Ratulangi, dalam wawancaranya dengan Mayor Pnb Pandu Eka Prayoga mengatakan, memilih Lanud Sam Ratulangi sebagai pangkalan untuk melaksanakan kegiatan Latihan Hanud Kilat dan Cakra Delta di area Kosek III Lanud Manuhua Biak Papua.
“Lanud Sam Ratulangi Manado ini merupakan salah satu pangkalan aju untuk mendukung Operasi Udara TNI Angkatan Udara, merupakan Lanud yang tepat untuk disinggahi,” ujar Komandan Skadron Udara 3 yang ber-Callsign “Hornet”.
Lanjut Komandan Skadron Udara 3 yang ber-Callsign “Hornet” tersebut, dengan mendarat di Lanud Sri dapat memberikan pengalaman kepada para Penerbang muda kami untuk mengenal wilayah udara dan melaksanakan pendaratan di pangkalan TNI AU diluar Lanud Iswahjudi.
Selain itu, menurutnya Lanud Sri merupakan salah satu Pangkalan Udara favoritnya saat melaksanakan beberapa misi penerbangan. Karena kekhasan area yang dimiliki Manado, diantaranya adanya Pulau Manado Tua. Serta pemandangan alam sekitar Lanud Sri memberikan kesan tersendiri baginya.
“Misi kali ini, kami hanya transit di Lanud Sam Ratulangi sebagai pangkalan aju, untuk melanjutkan penerbangan berikutnya menuju Lanud Manuhua Biak,”ungkapnya.
Lanjutnya hal ini sejalan dengan apa yang disampaikan Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA., saat kunjungan kerjanya di Manado seminggu yang lalu. Bahwa Lanud Sam Ratulangi lokasinya sangat strategis, berada di ujung Utara pulau Sulawesi, dan berbatasan dengan negara tetangga.
“Hal ini tentu mempertegas keberadaan Lanud Sri sebagai Pangkalan bernilai strategis untuk mendukung berbagai macam Operasi Udara TNI AU,” pungkasnya.
Perlu diketahu bahwa manfaat kehadiran pesawat tempur TNI AU menjadi kesempatan berharga pula bagi anak-anak TK Angkasa Lanud Sam Ratulangi untuk mencintai dan mengembangkan Potensi Dirgantara dengan ber-swa foto di depan pesawat kebanggaan Indonesia tersebut.(Muh Raihan Abr).
Editor : (Ichsan)

